Sabtu, 11 Maret 2017

ARTI dan MAKNA KEHIDUPAN

ARTI KEHIDUPAN YANG SESUNGGUHNYA

Kadang terlintas dipikiranku,
Apa sebenarnya arti kehidupan
ini
sesungguhnya?Setiap manusia
tentunya memilki kehidupannya masing-
masing.Semuanya memiliki arti
kehidupan yang berbeda,Seperti kamu
dan aku tentu berbeda tentang
pengertian hidup.Berbeda manusia
berbeda pula arti kehidupan
seseorang dan setiap manusia juga
mempunyai jalan masing-masing
untuk hidup.hal inilah yang
menyebabkan setiap manusia
mempunyai pengertian hidup yang
berbeda.Ada
yang sadar dan ada pula yang
tidak menyadari apa sebenarnya
arti dari sebuah kehidupan yang sesungguhnya.Tidak ada
yang bisa menyangkal kalau
seseorang belum mengetahui akan
arti sebuah kehidupan yang sesungguhnya.Tentu semuanya
memerlukan proses.Dalam
proses inilah manusia mencari akan
arti dari sebuah kehidupan yang sesungguhnya.
Saat manusia menemukan arti
kehidupannya selanjutnya manusia
berpikir untuk apa arti kehidupan ini?
Begitu manusia menemukan untuk
apa arti kehidupan tersebut.berarti ia
telah menemukan jati diri yang
sesungguhnya.Terlintas
dibenakku ketika melihat seorang
kakek berjalan kaki dengan
penglihatan yang kurang sempurna
begitu semangatnya ia menggeluti
pekerjaan sebagai penjual keliling.
Rasa iba datang ketika melihat
kondisi tersebut akan tetapi
dibenakku begitu terinspirasi
akan pencarian arti dari sebuah kehidupan yang
sesungguhnya.Kemudian ada
lagi suatu cerita ketika yang
bertolak 180 derajat dari kisah
seorang kakek tadi.Seseorang yang
hidupnya berkecukupan,penuh
dengan kesenangan tiada derita
yang menghampirinya akan tetapi ia
tidak mempunyai arti kehidupan yang
sesungguhnya,Untuk apa arti
kehidupannya?Ia sendiri tidak pernah
menyadarinya.Kadang kita juga sering
kehilangan akan arti sebuah kehidupan yang
sesungguhnya.Tak sedikit pula orang
yang patah semangat,putus asa
dalam menjalani kehidupan.stress karena
tak mempunyai arah dan tujuan hidup.
Betapa pentingnya dalam diri
seseorang memahami akan arti
kehidupan yang sesungguhnya.Mungkin
diri kita akan terasa goyang saat
diterpa musibah.Kehilangan akan
sesuatu ataupun lainnya yang
menyebabkan diri terombang-ambing
dalam kehidupan.Seandainya kita
benar-benar memahami arti sebuah kehidupan
tentu kita akan benar-benar tegar
dalam menghadapi setiap gejolak
kehidupan.Sebagai manusia yang
beragama tentunya kita mempunyai
sandaran hidup akan keyakinan kita
terhadap tuhan.Kita bisa
menemukan arti kehidupan
sesungguhnya lewat agama yang
kita anut.Kita terus berpikir dan
mencari sampai pada titik yang
mempertemukan antara diri dengan
tuhan.Dengan begitu kita akan
sadar sejauh mana kita mengartikan
kehidupan ini.
Dan pada akhirnya tinggal
kita sendiri yang menyimpulkan Apa
arti kehidupan ini?Untuk Apa?Dan
Akan Dibawa Kemana Arah Kehidupan Kita Tersebut?
mungkin kita sebagai manusia akan
terus berpikir dan mencari. Maka
sempatkanlah diri anda untuk
berpikir dan terus mencari Arti
kehidupan ini.Kita boleh berbeda akan
pengertian arti kehidupan ini,tetapi kita jangan pernah sama-
sama terjerumus kedalam gejolak
kehidupan yang akan menyesatkan
diri kita sendiri.

“ARTI HIDUP” Dalam AL-QUR’AN

HIDUP ini sebuah misteri dan penuh rahasia! Manusia memiliki keterbatasan dalam memahami makna hidup. Pada umumnya, manusia tidak mengetahui banyak hal tentang sesuatu, yang mereka ketahui hanyalah realitas yang nampak saja(Q.S 30: 6-7).
Tidak ada seorang pun yang tahu berapa lama ia akan hidup, di mana ia akan mati,(Q.S 31: 34) dalam keadaan apa ia akan mati, dan dengan cara apa ia akan mati, sebagian manusia menyangka bahwa hidup ini hanya satu kali dan setelah itu mati ditelan bumi. Mereka meragukan dan tidak percaya bahwa mereka akan dibangkitkan kembali setelah mati(Q.S An-Naml: 67).
Adapun mengenai kepercayaan adanya kehidupan setelah mati pandangannya sangat beragam tergantung pada agama dan kepercayaan yang dipeluk dan diyakini.
Islam menjelaskan makna hidup yang hakiki melalui perbandingan dua ayat yang sangat kontras, seperti dicontohkan di dalam Alquran. Seorang yang telah mati menurut mata lahir kita, bahkan telah terkubur ribuan tahun, jasadnya telah habis dimakan cacing dan belatung lalu kembali menjadi tanah, namanya sudah hampir dilupakan orang.
Tetapi yang mengherankan, Allah SWT memandangnya masih hidup dan mendapat rezeki di sisi-Nya serta melarang kepada kita menyebut mati kepada orang tersebut.
Hal ini dapat kita lihat dalam (Q.S 3: 169). “Janganlah kalian menyangka orang-orang yang gugur di jalan Allah itu telah mati, bahkan mereka itu hidup dan mendapat rezeki di sisi Allah.” Sebaliknya ada orang yang masih hidup menurut mata lahir kita, masih segar-bugar, masih bernapas, jantungnya masih berdetak, darahnya masih mengalir, matanya masih berkedip, tetapi justru Allah menganggapnya tidak ada dan telah mati, seperti disebutkan dalam firmannya
“Tidak sama orang yang hidup dengan orang yang sudah mati. Sesungguhnya Allah SWT mendengar orang yang dikehendaki-Nya, sedangkan kamu tidak bisa menjadikan orang-orang yang di dalam kubur bisa mendengar,” (QS Al-Fathir 22). Maksud ayat ini menjelaskan Nabi Muhammad tidak bisa memberi petunjuk kepada orang-orang musyrikin yang telah mati hatinya.
Dua ayat ini memberikan perbandingan yang terbalik, di satu sisi orang yang telah mati dianggap masih hidup, dan di sisi lain orang yang masih hidup dianggap telah mati. Lalu apa hakikat makna hidup menurut Islam?
Seorang filusuf Yunani Descartes pernah mendefinisikan, manusia ada dan dinyatakan hidup di dunia bila ia melakukan aktivitas berpikir. Kemudian Karl Marx menyatakan, manusia ada dan dinyatakan hidup jika manusia mampu berusaha untuk mengendalikan alam dalam rangka mempertahankan hidupnya. Sedangkan Islam menjelaskan manusia ada dan dianggap hidup jika ia telah melakukan aktivitas “jihad” seperti yang telah dijelaskan oleh Allah SWT dalam Q.S. Ali Imron: 169 di atas. Tentu saja jihad dalam pengertian yang sangat luas. Jihad dalam pengertian bukan hanya sebatas mengangkat senjata dalam peperangan saja, tetapi jihad dalam konteks berusaha mengisi hidup dengan karya dan kerja nyata. Jihad dalam arti berusaha memaksimalkan potensi diri agar hidup ini berarti dan bermanfaat bagi diri, keluarga, masyarakat, dan bangsa. Misalnya, seseorang yang berusaha mencari dan menemukan energi alternatif ketika orang sedang kesulitan BBM itu juga sudah dipandang jihad karena ia telah mampu memberikan manfaat kepada orang lain. Seseorang yang keluar dari sifat malas, kemudian bekerja untuk memerangi kemiskinan, kebodohan, itu juga termasuk jihad karena ia telah mampu mengalahkan hawa nafsunya sendiri, dan bukankah ini jihad yang paling besar karena Rasulullah sendiri menyatakan bahwa jihad yang paling akbar adalah melawan hawa nafsu sendiri.
Hidup dalam pandangan Islam adalah kebermaknaan dalam kualitas secara berkesinambungan dari kehidupan dunia sampai akhirat, hidup yang penuh arti dan manfaat bagi lingkungan. Hidup seseorang dalam Islam diukur dengan seberapa besar ia melaksanakan kewajiban-kewajiban sebagai manusia hidup yang telah diatur oleh Dienull Islam. Ada dan tiadanya seseorang dalam Islam ditakar dengan seberapa besar manfaat yang dirasakan oleh umat dengan kehadiran dirinya. Sebab Rasul pernah bersabda “Sebaik-baiknya manusia di antara kalian adalah yang paling banyak memberikan manfaat kepada orang lain. (Alhadis). Oleh karena itu, tiada dipandang berarti (dipandang hidup) ketika seseorang melupakan dan meninggalkan kewajiban-kewajiban yang telah diatur Islam.
Dengan demikian, seorang muslim dituntut untuk senantiasa meningkatkan kualitas hidup sehingga eksistensinya bermakna dan bermanfaat di hadapan Allah SWT, yang pada akhirnya mencapai derajat Al-hayat Al-thoyyibah (hidup yang diliputi kebaikan). Untuk mencapai derajat tersebut maka setiap muslim diwajibkan beribadah, bekerja, berkarya berinovasi atau dengan kata lain beramal saleh. Sebab esensi hidup itu sendiri adalah bergerak (Al-Hayat) kehendak untuk mencipta (Al-Khoolik), dorongan untuk memberi yang terbaik (Al-Wahhaab) serta semangat untuk menjawab tantangan zaman (Al-Waajid).
Makna hidup yang dijabarkan Islam jauh lebih luas dan mendalam dari pada pengertian hidup yang dibeberkan Descartes dan Marx. Makna hidup dalam Islam bukan sekadar berpikir tentang realita, bukan sekadar berjuang untuk mempertahankan hidup, tetapi lebih dari itu memberikan pencerahan dan keyakinan bahwa. Hidup ini bukan sekali, tetapi hidup yang berkelanjutan, hidup yang melampaui batas usia manusia di bumi, hidup yang harus dipertanggungjawabkan di hadapan sang Kholik. Setiap orang beriman harus meyakini bahwa setelah hidup di dunia ini ada kehidupan lain yang lebih baik, abadi dan lebih indah yaitu alam akhirat (Q.S. Adl-dluha: 4).
Setiap muslim yang aktif melakukan kerja nyata (amal saleh), Allah menjanjikan kualitas hidup yang lebih baik seperti dalam firmannya “Barang siapa yang melakukan amal saleh baik laki-laki maupun wanita dalam keadaan ia beriman, maka pasti akan kami hidupkan ia dengan al-hayat al-thoyibah (hidup yang berkualitas tinggi).” (Q.S. 16: 97). Ayat tersebut dengan jelas sekali menyatakan hubungan amal saleh dengan kualitas hidup seseorang.
Aktualisasi diri!
Salah satu kebutuhan manusia yang paling mendasar adalah pengakuan dari komunitas manusia yang disebut masyarakat. Betapa menderitanya seseorang, sekalipun umpamanya ia seorang kaya raya, berkedudukan, mempunyai jabatan, namun masyarakat di sekitarnya tidak mengakui keberadaannya bahkan menganggapnya tidak ada, antara ada dan tiada dirinya tidak berpengaruh bagi masyarakat. Dan hal ini adalah sebuah fenomena yang terjadi pada masyarakat muslim. Terlebih rugi lagi jika keberadaan kita tidak diakui oleh Allah SWT, berarti alamat sebuah kemalangan yang akan menimpa. Ketika usia kita tidak menambah kebaikan terhadap amal-amal, ketika setiap amal perbuatan tidak menambah dekatnya diri dengan Sang Pencipta, berarti hidup kita sia-sia belaka. Allah menganggap kita sudah mati sekalipun kita masih hidup.
Oleh karena itu, seorang muslim “diwajibkan” untuk mengaktualisasikan dirinya dalam segenap karya nyata (amal saleh) dalam kehidupan. “Sekali berarti, kemudian mati” begitulah sebaris puisi yang diungkapkan penyair terkenal Chairil Anwar. Walaupun ia meninggal dalam keadaan masih muda dan telah lama dikubur di pemakaman Karet Jakarta, tetapi nama dan karya-karyanya masih hidup sampai sekarang. Kalau Chairil Anwar telah “berjihad” selama hidupnya di bidang sastra. Bagaimana dengan kita? Mari berjihad dengan amal saleh di bidang-bidang yang lain. Agar kita dipandang hidup oleh Allah SWT. Amin.***



Arti Kehidupan
Kehidupan bukanlah sekedar rutinitas.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita mencurahkan potensi diri kita untuk orang lain.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita berbagi suka dan duka dengan orang yang kita sayangi.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita bisa mengenal orang lain.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita melayani setiap umat manusia.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita mencintai pasangan kita, orang tua kita, saudara, serta mengasihi sesama kita.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita belajar dan terus belajar tentang arti kehidupan.
Kehidupan adalah kesempatan untuk kita selalu mengucap syukur kepada Yang Maha Kuasa.



Apa arti hidup?



Pertanyaan: Apa arti hidup?

Jawaban:
Apakah arti hidup? Bagaimana saya dapat menemukan tujuan, pemenuhan dan kepuasan dalam hidup ini? Apakah saya memiliki potensi untuk mencapai sesuatu yang bermakna abadi?

Banyak orang tidak pernah berhenti mencari tahu apakah arti hidup itu. Mereka memandang ke belakang dan tidak mengerti mengapa relasi mereka berantakan dan mengapa mereka merasa begitu kosong walaupun mereka telah berhasil mencapai apa yang mereka cita-citakan.

Salah satu pemain baseball, yang namanya tercatat dalam Baseball Hall of Fame, ditanya apa yang dia harapkan orang lain bersedia beritahu kepadanya di masa ketika dia mulai bermain baseball. Dia menjawab, “Saya berharap orang akan memberitahu saya bahwa ketika kamu sampai di puncak, di sana tidak ada apa-apa.”

Banyak sasaran hidup ternyata kosong ,setelah dikejar dengan sia-sia bertahun-tahun lamanya.

Dalam masyarakan humanistik kita, orang mengejar banyak cita-cita, menganggap bahwa di dalamnya mereka akan mendapatkan makna. Beberapa cita-cita ini termasuk: kesuksesan bisnis, kekayaan, relasi yang baik, seks, hiburan, berbuat baik kepada orang lain, dan sebagainya.

Namun, orang-orang ini justru menceritakan, bahwa saat mereka mencapai impian mereka dalam mengumpulkan kekayaan, relasi dan kesenangan, di dalam diri mereka ada kekosongan yang dalam, perasaan kosong yang tidak dapat dipenuhi oleh apa pun.

Penulis kitab Pengkhotbah, Salomo, menjelaskan perasaan ini ketika dia mengatakan, “Kesia-siaan belaka, kesia-siaan belaka, … segala sesuatu adalah sia-sia.”

Salomo memiliki kekayaan yang tak terkira, hikmat kebijaksanaan yang melampaui orang-orang pada zamannya maupun zaman sekarang. Dia memiliki ratusan istri, istana dan taman yang menjadikan kerajaan-kerajaan lain cemburu. Makanan dan anggur terbaik, dan segala bentuk hiburan juga sudah ia miliki. Satu saat dia berkata, segala yang diinginkan hatinya telah dikejarnya. Namun kemudian dia menyimpulkan, “hidup di bawah matahari” (hidup dengan sikap sepertinya hidup itu hanyalah apa yang kita lihat dan rasakan) adalah kesia-siaan belaka.

Mengapa bisa ada kehampaan seperti ini? Karena Allah menciptakan kita untuk sesuatu yang melampaui apa yang bisa kita alami dalam dunia sekarang ini. Tentang Allah, Salomo berkata, “Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka …”

Dalam hati kita, senantiasa ada kesadaran bahwa dunia saat ini bukan segalanya.

Dalam kitab Kejadian, kitab pertama dalam Alkitab, kita memahami bahwa Allah menciptakan manusia menurut gambarNya (Kejadian 1:26). Ini berarti kita lebih mirip dengan Allah daripada ciptaan-ciptaan lainnya.

Kita juga memahami bahwa sebelum manusia jatuh dalam dosa dan bumi dikutuk: (1) Allah menciptakan manusia sebagai makhluk sosial (Kejadian 2:18-25); (2) Allah memberi manusia pekerjaan (Kejadian 2:15); (3) Allah memiliki persekutuan dengan manusia (Kejadian 3:8); dan (4) Allah memberi manusia kuasa atas bumi ini (Kejadian 1:26). Apakah arti semua ini?

Saya percaya bahwa Allah menginginkan semua ini menambah kepuasan dalam hidup kita, namun semua ini, khususnya persekutuan manusia dengan Allah, telah dirusak oleh kejatuhan manusia ke dalam dosa, dan juga oleh kutukan atas bumi ini (Kejadian 3).

Dalam kitab Wahyu, kitab terakhir dalam Alkitab, di bagian akhir dari banyak peristiwa yang terjadi pada zaman akhir, Allah mengungkapkan bahwa Dia akan menghancurkan langit dan bumi ini dan membawa kekekalan dengan menciptakan langit dan bumi yang baru. Pada waktu itu, Dia akan memulihkan persekutuan dengan orang-orang yang sudah ditebus.

Sebagian besar umat manusia akan dihukum dan dilemparkan ke dalam Lautan Api (Wahyu 20:11-15). Pada waktu ini kutukan atas bumi ini akan disingkirkan, dan tidak akan ada lagi dosa, kesusahan, penyakit, kematian, kesakitan, dll (Wahyu 21:4).

Orang percaya akan mewarisi segala sesuatu, Allah akan berdiam dengan mereka dan mereka akan menjadi anak-anakNya (Wahyu 21:7). Dengan demikian kita menggenapi siklus di mana Allah menciptakan kita untuk bersekutu dengan Dia, manusia jatuh dalam dosa dan memutuskan persekutuan itu; dalam kekekalan, Allah memulihkan hubungan itu secara penuh dengan orang-orang yang Dia pandang layak.

Hidup dalam dunia ini mendapatkan segala sesuatu hanya untuk mati dan terpisah dari Allah untuk selama-lamanya adalah lebih buruk dari kesia-siaan.

Namun, Allah telah membuat jalan di mana bukan saja kebahagiaan kekal dimungkinkan (Lukas 23:43), juga sekaligus agar hidup sekarang ini memuaskan dan berarti.

Sekarang, bagaimana kebahagiaan kekal dan “surga di bumi” ini bisa diperoleh?

Sebagaimana telah diindikasikan di atas: makna hidup, baik sekarang maupun dalam kekekalan, ditemukan dalam hubungan yang dipulihkan dengan Allah; hubungan yang telah lenyap ketika Adam dan Hawa jatuh dalam dosa.

Hari ini, hubungan dengan Allah itu dimungkinkan hanya melalui AnakNya, Yesus Kristus (Kisah Rasul 4:12; Yohanes 14:6; 1:12). Hidup kekal diperoleh ketika seseorang menyesali dosa-dosanya (tidak mau lagi hidup dalam dosa namun ingin Kristus mengubah mereka dan menjadikan mereka pribadi-pribadi yang baru) dan mulai bergantung pada Yesus Kristus sebagai Juruselamat mereka (lihat pertanyaan: “Apa itu rencana keselamatan?” untuk informasi lebih lanjut tentang topik penting ini).

Arti hidup yang sebenarnya tidak ditemukan hanya dengan mengenal Yesus sebagai Juruselamat, seindah apapun hal itu. Ia ditemukan ketika orang mulai berjalan mengikuti Kristus sebagai muridNya, belajar dari Dia, menggunakan waktu bersama denganNya melalui Alkitab, bersekutu denganNya dalam doa, dan berjalan denganNya dalam ketaatan kepada perintah-perintahNya.

Jika Anda adalah orang yang belum percaya (atau baru percaya), Anda mungkin akan mengatakan kepada diri sendiri, “Sepertinya itu tidak terlalu menggairahkan atau menyenangkan untuk saya.” Tapi tolong baca lebih lanjut. Yesus membuat pernyataan-pernyataan ini:

“Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan" (Matius 11:28-30).

“Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan” (Yohanes 10:10b).

"Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku. Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya” (Matius 16:24-25).

“Dan bergembiralah karena TUHAN; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu” (Mazmur 37:4).

Apa yang dikatakan oleh ayat-ayat ini adalah bahwa kita memiliki pilihan. Kita bisa terus berusaha hidup menurut arah kita sendiri, yang sebagai hasilnya membuat kita hidup dalam kehidupan yang kosong. Atau, kita bisa memilih untuk mengikuti Allah dan rencanaNya bagi hidup kita. MengikutiNya dengan sepenuh hati, yang membuat hidup kita penuh, tercapainya cita-cita, dan sekaligus mendapatkan kepuasan karenanya.

Hal ini memungkinkan karena Pencipta mengasihi kita dan menghendaki yang terbaik bagi kita. Walau tidak selalu mudah, tapi yang justru paling memuaskan pada akhirnya.

Sebagai penutup, saya ingin membagikan sebuah perumpamaan yang saya pinjam dari seorang pendeta. Jika Anda penggemar olahraga dan memutuskan untuk pergi ke pertandingan profesional, Anda dapat membayar beberapa dollar, dan duduk di barisan paling atas di stadion, atau Anda membayar beberapa ratus dollar dan duduk dekat dengan lapangan pertandingan.

Demikian pula dengan hidup kekristenan. Menyaksikan Allah bekerja SECARA LANGSUNG bukanlah bagian dari “orang Kristen hari Minggu.” Menyaksikan Allah bekerja SECARA LANGSUNG diperuntukkan bagi murid-murid Kristus yang sepenuh hati, yang telah berhenti mengejar keinginan mereka sendiri dalam hidup ini, supaya mereka bisa terlibat dalam rencana Allah.

MEREKA telah membayar harga, ditandai dengan penyerahan penuh kepada Kristus dan kehendakNya, mereka menikmati hidup secara penuh; dan mereka bisa memandang diri sendiri, teman-teman mereka, dan Pencipta mereka tanpa ada penyesalan sedikit pun.

Sudahkah Anda membayar harga? Apakah Anda bersedia?

Jika ya, maka Anda tidak akan pernah kehilangan makna atau tujuan hidup lagi.




Mencari Makna Hidup Agar Hidup Lebih Bermakna


Mencari Makna Hidup

makna hidup

Mencari makna hidup adalah salah bahasan penting yang sering disampaikan oleh para pembicara motivasi. Bahkan mereka begitu menekankan bagaimana pentingnya mengetahui makna hidup. Sebab dengan memahami makna hidup itulah kita bisa menjalani hidup yang lebih bermakna dan lebih termotivasi. Kemudian, ada sesi pelatihan yang membimbing kita untuk menemukan makna hidup kita.
Adakah yang salah?
Begini: hidup kita di dunia akan menentukan hidup kita di akhirat. Artinya kita tidak bisa sembarangan menentukan makna hidup berdasarkan konsep yang tidak jelas asalnya. Jika kita salah memaknai hidup ini, kemudian kita hidup berdasarkan makna yang salah, maka sudah bisa ditebak kearah mana kita akan hidup. Bagaimana nanti kita di akhirat?
Mencari makna hidup adalah hal yang serius, bukan main-main. Tidak ada pemikiran parsial yang membedakan urusan dunia dan urusan akhirat. Hidup dunia justru menjadi penentu bagaimana hidup kita di akhirat.
Mungkin dengan metode-metode mutakhir, kita akan menemukan berbagai metode menemukan makna hidup atau tujuan hidup. Kemudian, hal ini memberdayakan hidup kita, menjadi lebih sukses di dunia. Namun, kesuksesan dunia tidak ada artinya jika di akhirat menjadi manusia yang gagal.
Dengan demikian, mencari makna hidup adalah titik kritis yang tidak boleh salah. Ini akan menentukan hidup Anda baik di dunia dan di akhirat. Ulama besar, Muhammad Al Ghazali, pernah berkata bahwa pemahaman hidup yang dangkal adalah sebuah tindak ‘kriminal’ yang keji.

Mencari Makna Hidup Yang Benar

Untuk menemukan makna hidup yang benar, maka kita perlu merujuk ke rujukan yang dijamin kebenarannya yang tiada lain adalah Al Quran yang merupakan firman Allah Yang Menghidupkan semua manusia. Tentu saja, Allah Subhaanahu Wa Ta’ala yang paling mengetahui tentang hidup kita termasuk makna hidup kita.
Bolehkan kita mencari makna hidup dibawah bimbingan motivator? Tentu saja boleh, jika motivator tersebut merujuk pula kepada Al Quran dan hadits. Jika rujukannya bukan Al Quran dan Hadits, maka kita perlu memikirkannya lagi.
Adakah kebenaran universal? Ya, tentu saja. Kebenaran universal itu Al Quran sendiri. Hanya saja, ada orang-orang yang tidak mau mengikuti kebenaran Al Quran sehingga membuat “kebenaran baru” yang mereka terima. Ini masalah iman, perbedaan antara orang yang beriman dan tidak. Jika Anda orang yang beriman, tentu Anda akan menerima dengan sepenuh hati bahwa Al Quran adalah sumber kebenaran sejati, bukan yang lain.
Untuk itu, dalam mencari makna hidup, kita harus bertanya: “apa itu hidup menurut Al Quran?”. Silahkan baca dan gali Al Quran. Silahkan meminta bimbingan ulama yang memahami tafsir Al Quran. Silahkan baca tafsir-tafsir Al Quran yang ditulis oleh ulama terpercaya.

Lalu Apa Makna Hidup Menurut Al Quran?

Sekali lagi, Anda bisa mendalami Al Quran untuk menemukan makna hidup yang sebenarnya. Berikut adalah beberapa pemahaman inti tentang makna hidup menurut Al Quran.
Pertama: Hidup Adalah Ibadah
Pada intinya, arti hidup dalam Islam ialah ibadah. Keberadaan kita dunia ini tiada lain hanyalah untuk beribadah kepada Allah. Makna ibadah yang dimaksud tentu saja pengertian ibadah yang benar, bukan berarti hanya shalat, puasa, zakat, dan haji saja, tetapi ibadah dalam setiap aspek kehidupan kita.
Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.” (QS Adz Dzaariyaat:56)
Kedua: Hidup Adalah Ujian
Allah berfirman dalam QS Al Mulk [67] : 2 yang terjemahnya,
(ALLAH) yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya, dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.
Allah akan menguji manusia melalui hal-hal sebagai berikut sesuai dengan QS Al Baqarah [2]:155-156 sbb,
dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan, dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun”.”
Ketiga: Kehidupan di Akhirat Lebih Baik dibanding Kehidupan di Dunia
Dalam QS Ali ‘Imran [3]:14, “ dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).“
QS Adh Dhuha [93]:4, “dan sesungguhnya hari kemudian (akhirat) itu lebih baik bagimu daripada yang sekarang (permulaan).”
Keempat: Hidup Adalah Sementara
Dalam QS Al Mu’min [40]:39, Allah berfirman, “Hai kaumku, sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah kesenangan (sementara) dan sesungguhnya akhirat itulah negeri yang kekal.“
Dalam QS Al Anbiyaa [21]:35, “Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya) dan hanya kepada Kami-lah kamu dikembalikan.“

Agar Hidup Lebih Bermakna

Setelah Anda memahami makna hidup, maka langkah selanjutnya ialah menyelaraskan hidup dengan makna hidup tersebut. Inilah yang akan menjadikan hidup kita lebih bermakna. Jika kita salah memaknai hidup, maka apa makna yang bisa kita dapatkan dari hidup ini?
Menyelaraskan hidup dengan makna hidup diatas diantaranya dengan cara:
  1. Jika hidup itu adalah ibadah, maka pastikan semua aktivitas kita adalah ibadah. Caranya ialah pertama selalu meniatkan aktivitas kita untuk ibadah serta memperbaharuinya setiap saat karena bisa berubah. Kedua, pastikan apa yang kita lakukan sesuai dengan tuntunan (ibadah mahdhah) dan tidak dilarang oleh syariat (ghair mahdhah).
  2. Jika hidup itu adalah ujian, maka tidak ada cara lain menyelaraskan hidup kita, yaitu menjalani hidup dengan penuh kesabaran.
  3. Jika kehidupan akhirat itu lebih baik, maka kita harus memprioritaskan kehidupan akhirat. Bukan berarti meninggalkan kehidupan dunia, tetapi menjadikan kehidupan dunia sebagai bekal menuju akhirat.
  4. Jika hidup ini adalah sementara, maka perlu kesungguhan (ihsan) dalam beramal. Tidak ada lagi santai, mengandai-ngandai, panjangan angan-angan apalagi malas karena kita tidak hidup ini tidak selamanya. Bergeraklah sekarang, bertindaklah sekarang, dan berlomba-lombalah dalam kebaikan.
Seungguhnya, apa yang ada dalam Al Quran, tidak diragukan kebenarannya, jika ada kesalahan itu datang dari kesalahan saya pribadi. Mudah-mudahan usaha kita memahami makna hidup menjadikan hidup kita lebih bermakna.

ARTI dan MAKNA Sebuah KELUARGA

 MY BIODATA 

keluarga
Awal dari sebuah keluarga genia bisa mengerti betapa pentingnya keutuhan harmonisasi sebuah keluarga .Yang semuanya genia dapat ngerasain bahagia,sedih,susah maupun senang semua bagaikan gak bisa di bandingkan dengan apapun itu.genia tau seutuh-utuhnya keluarga sebaik apapun kita menjaga keutuhhan itu pasti selalu ada masalah/kekecewan yang fatal bahkan lebih.Tapi genia percaya pasti semuanya bisa di lalui seiring berjalannya waktu apapun itu tetap hadapi karna sebuah keluarga terjalin karna suatu kepercayaan saling mendukung satu sama lain .
genia=saya
  Keluarga adalah permata yang sangat berharga bagi hidup saya, dalam keluarga kasih sayang, cinta, kebersamaan dapat saya peroleh di dalam keluarga. Tidak bisa di bayangkan jika saya hidup tanpa keluarga, mungkin saya sudah terlantar dalam kehidupan diluar sana dan merasa kesepian.


Sesekali saya pernah merasa kesepian ketika kakak, adik, dan orangtua saya semua telah tertidur pada saat malam hari, saat itu suasana sangat sepi dan akupun merasa sedikit takut, sehingga membuat ku sulit untuk tertidur, ingin rasanya untuk membangunkan mereka semua agar suasana menjadi ramai kembali. Itu sedikit contoh betapa berharganya keluarga itu.

Tanpa keluarga saya mungkin saya tidak akan seperti ini hidup enak, bisa sekolah, hidup senang, dan saya merasa sangat beruntung dan bersyukur masih bisa hidup dengan keluarga yang lengkap, sedangkan banyak diluar sana yang hidup tanpa berdampingan dengan keluarganya, bahkan ada dari mereka yang dari kecil sudah di tinggal oleh keluarganya, mereka yang hidup tanpa keluarga belum tentu hidup bahagia seperti saya saat ini.

Dalam keluarga terdapat orangtua yang dengan ikhlas merawat saya dari kecil sampai saya beranjak remaja, orang tua saya membiayai saya sekolah agar saya bisa menjadi orang yang bermanfaat dan menjadi orang yang sukses kelak nanti.

Ayah yang merupakan sebagai kepala keluarga, bekerja dengah penuh semangat demi mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan rumah tangga, membiyai uang sekolah adik, kakak, dan aku serta melindungi keluargaku dari segala ancaman yang mencoba membahayakan keluarga. Dan ibuku ialah seseorang yang biasa menyediakan hidangan makanan untuk keluarga kami, suasana makan bersama keluarga lebih terasa nikmat walaupun hidangan yang di sediakan hanya sayur
sup, ikan asin,tahu tempe ,tumis kangkung dan sambel, dibandingkan ketika makan sendiri walaupun di restoran.

Saya mempunyai kakak, walaupun saya sering bertengkar kakak saya sering menolong saya saat saya sedang mengalami masalah. Jadi keluarga yang terdiri dari Ayah, ibu, kakak, adik dan serta bebarapa orang lain yang masih terikat dalam hubungan darah dan saling ketergantungan akan selalu membutuhkan satu sama lain.
Begitu besar peran keluarga dalam kehidupan kita ini, oleh karena bersyukurlah kalian yang masih memiliki keluarga yang lengkap dan bahagiakan lah orangtua kalian sampai akhir hayat mereka.

 Buat saya keluarga begitu penting ibarat harta yang tak ternilai harganya. dengan adanya keluarga kita semua bisa merasakan kasih sayang dan kedamaian didalam menjalani kehidupan.

Didalam menjalani kehidupan tidak lengkap rasanya jika tidak memiliki keluarga, hidup terasa hampa. Tidak ada yang memperhatikan kita, tidak ada senyuman bahkan derai air mata.

Setiap manusia pasti menginginkan keluarga yang bahagia, kebahagiaan keluarga sangat terasa jika satu sama lain saling menghargai dan mengerti.

Nenek, kakek, ayah, ibu, kakak, adik begitu mewarnai setiap hari hariku. Keceriaan terpancar dengan indah ketika sebuah senyuman melebar menghiasi sudut indah kehidupan.

Lain halnya dengan keluarga yang broken home, bisa dilihat dilingkungan sekitar. Banyak anak anak yang nakal dan membuat ulah setelah orang tuanya bercerai. kurangnya perhatian keluarga juga bisa memicu anak menjadi bandel, untuk itu pentingnya arti keluarga dalam kehidupan.

Dalam keluarga pentingnya komunikasi dan saling mengerti satu sama lain merupakan faktor terpenting agar terhindar dari perceraian atau perselisihan. untuk para sobat, jagalah keluarga kamu dengan baik dan saling menghargai satu sama lain. semoga catatanku kali ini bermanfaat untuk kamu semua.







Makna Sebuah Keluarga


MAKNA KELUARGA BAGIKU Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat, yaitu yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak yang terbentuk oleh ikatan pernikahan, atau adopsi. Itu adalah pengertian keluarga yang saya tau dari internet. Sementara ini saya masih menjadi seorang anak, karena saya belum menikah. Keluarga bagi saya adalah segalanya. Jadi berbahagialah bagi anda yang masih mempunyai keluarga, buatlah keluarga bangga dengan prestasi kita dan jangan pernah mengecewakan keluarga. Pendidikan kita berawal dari keluarga. Ketika kita masih kecil, keluargalah yang pertama mendidik kita, sebelum kita akhirnya mencari ilmu di sekolah, dan mendapatkan pendidikan atau pengalaman baru di luar keluarga kita. Ketika keluarga memberikan pendidikan yang baik dan mencontohkan akhlak yang baik, inysa Allah ketika kita berada di luar keluarga, kita akan berprilaku dengan baik sesuai kebiasaan yang dilakukan di dalam keluarga. Dalam hidup ini, menurut saya yang paling berharga adalah keluarga, terutama ayah dan ibu. Kasih sayang, perhatian dari orang tua atau keluarga kita, tidak akan sama dengan kasih sayang dari orang lain. Ketika dalam keluarga ada benci, kesel, kecewa, tapi semua itu bisa diatasi dengan adanya kasih sayang. Misalnya orang tua selalu marah-marah kepada kita tapi pada dasarnya mereka sayang sama kita, dan rasa marah atau kecewa bisa dikalahkan oleh rasa kasih sayang. Dalam keluarga harus ada kesabaran, walaupun dalam hal ini saya belum bisa menjadi orang yang sabar dalam keluarga. Ketika kita dalam hidup ini mendapat masalah, pasti keluarga selalu ada buat kita. Mereka selalu berusaha mencari solusi untuk keluar dari masalah itu, terkadang kita selalu bikin mereka kecewa, akan tetapi mereka selalu memaafkan kita. Keluarga adalah tempat untuk kita mengadu keluh kesah dalam hidup ini. Pada saat saya bertanya kepada teman saya tentang makna keluarga, dia mengatakan bahwa makna keluarga bagi dia adalah “teman dan sahabat”. Karena bagi dia keluarga bagaikan teman dan sahabat, bisa diajak cerita, sharring, dan tentang hal apapun yang ingin dia ceritakan tentang kehidupannya. Saya setuju, dengan pendapat teman saya tentang makna keluarga menurutnya. Karena ketika kita mempunyai masalah, dan ingin ceritaberbagi kebahagiaan, semua itu bisa kita kita curahkan pada keluarga. Karena mereka akan selalu ada disaat kita susah maupun disaat kita bahagia. Keluarga adalah sumber kekuatan dalam hidup ini, sumber inspirasi, motivasi untuk kita jalani kehidupan ini menjadi lebih baik lagi kedepannya.

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/rohayati/makna-keluarga-bagiku_54f7c85ca333112e1f8b49fe

PATAH HATI/SAKIT HATI,DAN arti,makna CINTA SEJATI

cara menghilangkan patah hati/sakit hati 

Hi!!!perkenakan nama saya genia putri aurora .saya akan sedikit membahas  tentang masalah cinta .okey !!!
     kalian pasti pernah ngerasain jatuh cinta ???bukankah itu hal yang wajar kan ???tapi bukan jatuh dari ketinggian ..itu beda lagi!!! dan ada juga di saat kita ngerasain indahnya jatuh cinta ..terkadang orang yang sedang jatuh cinta bakalan ngelakuin hal apapun supaya bisa deket sama orang yang dia suka hingga hal bodoh pun sekaligus dia lakuin supaya bisa bikin bahagia dia dan rata-rata mereka kebanyakan nyusun starategi buat PDKT an gak lama kemudian akhirnya mereka jadian alias pacaran .meraka yang udah berpacaran bakalan ngerasain gimana rasanya bahagia jalanin hubungan kasmara eh maaf maksudnya asmara yaitu lah genia soalnya blum pernah pacaran gitu juga mungkin yang mungkin buat mereka gk nyaman  terus terang ada yang lanjut hubungan ada juga yg cukup sekian alias putus .
     Patah hati bisa membuat emosi menjadi labil, galau dan sedih. Mungkin dia love at firs sight(cinta pandangan pertama). Sebenarnya hal yang membuat emosi negatif tersebut dikarenakan kita tidak ikhlas menerimanya, kita berharap terlalu banyak dengannya, berharap dia mencintai dengan sepenuh hati, akibatnya kekecewaanlah yang timbul.Rasa sakit ini menjadi semangat patah.Tapi seiring berjalan nya waktu semuanya kan baik-baik saja dan mulai berpikir positif dan jadiin buat pengalaman contoh buat lebih menjadi baik untuk kedepannya tentang semuanya  yang udah terjadi . semangat patah, Rasa sakit ini merupakan sebuah sinyal dan memberitahu kita kalau ada yang harus diperbaiki serta diperhatikan.Rasa sakit hati itu gak menyakitkan kok asal jangan terlalu banget nanggepin semuanya itu .genia juga biasa ajah kok nanggepinnya gak serius ..hhe..Tapi seiring berjalannya waktu semuanya kan baik-baik saja jaddikan semuanya pembelajaran buat nanti kedepannya supaya menjadi lebih baik dan supaya lebih hati-hati dalam menjalin hubungan dan menjaganya agar tetap utuh.
 mau tau obat patah hati ituapa dan gmn caranya ini dia;
1. Terimalah dengan Ikhlas.
Melawan rasa sakit membuat kita nggak bisa menerimanya sebagai berkah. Memang bungkusannya nggak menyenangkan, tapi kalau kita beranikan diri untuk membuka bungkusan tersebut, kita bisa mendapatkan ketenangan, pengetahuan lebih akan diri sendiri yang bisa membuat kita lebih tenang dan percaya diri untuk menghadapi apa yang terjadi di masa depan.

2. Curhat
Tumpahkan segala perasaanmu dengan orang terdekatmu. apa yang kamu rasakan, pada sahabat, saudara, atau bahkan teman. Curhat bisa menunjukkan kalau kamu nggak sendiri, walaupun kamu merasa sebagai orang yang paling sendiri di dunia. Berbagi juga bisa jadi salah satu cara untuk melepaskan rasa sakit yang ada. Hanya dengan membuka diri pada berbagai emosi, kita bisa mengerti siapa diri kita, kenapa rasa sakit ini bisa muncul dan apa yang kita perlukan untuk membebaskan diri dari rasa sakit tersebut.
Caranya dimulai dengan mengamini bahwa ada sisi positif dari setiap kejadian negatif yang terjadi pada kita.Menjadi survivor memang nggak gampang dan memang lebih mudah untuk menjadi korban dan menangis meratapi nasib. Tapi kalau kamu pengen bangkit, mengatasi rasa sakit dan kesedihan banyak cara yang bisa kamu lakukan.

3. Me Time.
Luangkan waktu setiap hari untuk mengobati luka. Lakukan waktu untuk menyendiri dan menenangkan diri. Kamu perlu dipulihkan. Cari kesenangan yang bisa membuatmu kalau banyak hal baik ada di depan mata. Rutinitas juga penting. Jadi lakukan hal mudah yang sekaligus bisa mengobati dan menjadi rutinitas, seperti bersepeda, mendengarkan musik, mengurus tanaman atau yoga.

Faktanya, istilah waktu bisa menyembuhkan lupa itu bisa dibilang sebagai sebuah hal yang nggak nyata. Karena kalau memang bisa, nggak bakal ada yang namanya rasa sakit. Untuk lupa atau sembuh memang butuh waktu, tapi tanpa usaha kamu akan bangun pagi setiap hari merasakan sakit yang sama. Teori memang lebih mudah dibanding praktek.

Tapi dengan percaya dan yakin, pasti kamu akan bisa melalui dan mengatasi segala rasa sakit yang menimpa. Cari tempat sepi yang bisa memberikan ketenangan untukmu dan sisihkan waktu untuk perasaanmu. Bawa tisu, jurnal, secangkir teh apa pun yang bisa bikin kamu lebih tenang. Tutup matamu dan “nikmati” rasa sakit yang ada. Tolak segala keinginan yang bisa mengalihkan pikiran. Terima kalau saat ini, memang waktumu untuk merasakan rasa sakit tersebut, sesakit apa pun itu.Hiburlah diri kamu sendiri dengan hal apaun itu.

4. Bersyukurlah

jangan fokus pada kejahatan yang dilakukannya kepadamu. tapi, fokuslah pada kebaikan yang dia sudah lakukan kepadamu. Dan bersyukur dia pernah hadir di kehidupanmu, dan doakanlah dia untuk mendapatkan yang terbaik. Bersyukurlah Anda tidak dengan dirinya, karena Tuhan sedang mempersiapkan kamu untuk bersama dengan orang yang lebih baik dengan orang lain. Rata-rata orang yang pernah saya temui, ketika dia putus, dan dia berubah menjadi lebih baik, dia akan mendapatkan pasangan yang jauh lebih baik dari sebelumnya.

5. Fokus pada Hal Lainnya
Dengan memindahkan fokus ke hal lainnya maka kamu akan hilang perasaan sakit karena patah hati.
coba bayangkan, ketika kamu lagi sedang "asyiknya" bergalau ria, terus tiba-tiba didepan kamu sedang terjadi kebakaran besar yang mau menerjang kamu, pasti kamu sibuk memberesi barang-barang kamu dan pergi lari sekencang-kencangnya bukan?
atau kamu lagi berjalan sambil menangis, lalu tiba-tiba ada anjing gila mengejar kamu, kamu pasti akan berlari sekencang-kencangnya dan kemudian lupa akan kesedihan kamu bukan?
sedih, ubah fokus kamu untuk menciptakan masa depan lebih baik. Tingkatkan Karir, atau  prestasi sekolah kamu okey...
6.Belajarlah menjadi lebih Baik
Persiapkan diri kamu menjadi pribadi yang menarik dan lebih baik. Jadikan kamu seorang yang selalu berbahagia walaupu dalam keadaan sedih tetap tersenyum..


 cinta sejati

makna dan arti cinta sejati yang sesungguhnya


Teman-teman….apa itu cinta? Sebuah kata yang sangat fenomenal tidak hanya dari segi rasa, namun  mencakup segala aspek kehidupan. Banyak orang mengagung-agungkan cinta dan mungkin ada diantara temen-temen pembaca salah satunya. 
Bahkan ada yang rela mati karna cinta! Seperti kisah dramatis antara Romeo dan Juliet. Banyak yang mengatakan bahwa cinta tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata namun hanya bisa dirasakan. Tapi faktanya, kenapa banyak orang berteori tentang cinta? Dan juga mengapa banyak orang belajar bagaimana mengungkapkan cinta. 
Nah temen-temen..pernahkah terlintas dalam hati sebuah pertanyaan “apakah ini yang dinamakan cinta?”.
 Hadirnya cinta atau banyak pula orang yang menyebutnya dengan istilah “virus merah jambu”, seringkali membuat hati menjadi galau. Antara bahagia, senang, sehingga hati bak berbunga-bunga membuat bibir ini kerap tersenyum. Ada pula yang merasa bingung dibuatnya. Bahkan ya temen-temen, ada yang kerap kali merasa sedih ketika “virus ini” tak bisa ia ungkapkan tentang apa yang sedang hatinya rasakan. Nah loh…..? 

Yah…benar sekali, karna cinta tak dapat terlihat fisiknya bak angin, tak dapat tercium aromanya seperti bunga di taman , tak dapat kita dengar  tapi kita bisa menyentuhnya…memilikinya dengan hati kita! 
Yah..hati kita tempat cinta itu bersemayam, bak angin datang kita dapat merasakan hadirnya cinta, merasakan  keindahan melebihi keindahan taman bunga. Cinta mampu membuat hidup penuh warna, penuh kasihsayang, pengertian, kelembutan, kebahagiaan, mampu membangkitkan gairah hidup dalam semangat pencapaian puncak kepuasan hati itu sendiri. Cinta yang baik akan membawa kita ke kehidupan penuh kebahagiaan, namun cinta yang buruk akan berdampak buruk pula terhadap hati maupun kehidupan kita.
Cinta itu sederhana. Cukup kita rasakan dan merealisasikan dengan benar dalam kehidupan kita. Berikan cinta teruntuk orang-orang disekeliling kita, teruntuk mereka yang kita sayangi. Setujuuu???

Arti Cinta Sejati  


Apakah temen-temen yakin bahwa cinta kalian sejati? Seperti apa dan bagaimana cinta itu?
Cinta sejati muncul seiring berjalannya waktu yang mereka lewati bersama dalam suka dan duka.Karna cinta sejati tak dapat diukur hanya dengan sebuah ungkapan sayang.Cinta sejati tak akan disebut sebagai cinta sejati kecuali kita sendiri yang mensejatikan cinta itu sendiri.
Cinta tak dapat dikatakan sejati hanya dengan terjadinya sebuah pernikahan, namun seberapa kuat pertahanan cinta mereka dalam ikatan pernikahan dengan menjaga, saling berkasihsayang, pengertian, sampai akhir hayat mereka.
Cinta sejati tak dapat diungkapkan dengan kata-kata, namun bisa kita rasakan kekuatan cinta itu sendiri yang mampu menjadi benteng kokoh dalam sebuah jalinan asmara.
Cinta sejati mengerti apa-apa yang tak bisa dikatakan, mendengar apa yang tak bisa diucapkan.
Cinta sejati tak hanya akan tersenyum ketika berjumpa, namun ia akan terharu hingga tak terasa menitikkan air mata kebahagiaan.
Cinta sejati rela berkorban untuk kebahagiaan pujaan hatinya, namun ia akan tetap tersenyum untuknya  meski hatinya hancur berkeping-keping.
Cinta sejati  memiliki hati yang bijak tak hanya otak cerdas, ia tidak hanya mencintai pasangannya namun juga menghormatinya .
Cinta sejati  tak hanya menghibur pasangannya dikala sedih namun juga  menangis dalam do’a untuknya.
Cinta sejati tak akan pernah pergi , karna ia senantiasa besemayam dihati. Menjaga segenap perasaan cinta yang telah dipercayakan padanya.
Cinta sejati sama halnya sepasang sepatu, meski berbeda kanan-kiri mereka akan tetap berjalan satu tujuan (kebahagiaan). Jika hilang salah satu dari mereka…maka tak adalah arti dari ia yang tinggal sebelah saja(sendiri).
Cinta sejati tidak akan memandang kekurangan pasangannya sebagai kelemahan, keburukan  tetapi sebagai sebuah keindahan.
Cinta sejatimu ada di hatimu, ada dalam jiwamu, ada di setiap nafasmu dan  ada di dalam cinta itu sendiri, lantas kepada siapa kau akan persembahkan cinta sejatimu ? 



Bagaimana Kita Tahu Mana Cinta Sejati & Mana Yang Bukan?


1. Cinta sejati tidak sama dengan nafsu
Cinta dan nafsu sering kali membingungkan kita. Sebenernya, kebanyakan tema film, lagu, novel bukanlah tentang cinta, melainkan nafsu. Bagaimana membedakanya?
cinta tahan uji, … nafsu mudah luntur …
cinta menghargai … nafsu memanfaatkan …
Daya tarik fisik sering kali menjadi satu sinyal awal dari tumbuhnya Cinta sejati, tapi itu belum jadi cinta sejati.
2. Cinta tidak sama dengan keromantisan
Perasaan romantis memang luar biasa dalam hubungan dekat antara pria dan wanita. Tuhan memang merancang agar kita mengalami perasaan seperti ini dalam hubungan istimewa dengan lawan jenis. Namun gairah dan kehangatan romansa tidak dapat disamakan dengan cinta. Keromantisan merupakan suatu perasaan; sedangkan cinta sejati masih memiliki makna yang jauh lebih dalam lagi.
3. Cinta sejati tidak sama dengan tergila-gila
Perasaan tergila-gila adalah daya tarik dan gairah yang kuat dalam diri seseorang terhadap lawan jenisnya. Kamu akan memikirkan dia siang dan malam. Pikiranmu tersita oleh orang itu sehingga kau tidak dapat berkonsentrasi pada hal yang lain. Kata lain dari persaan tergila-gila ialah puppy love atau cinta monyet. Jatuh cinta atau cinta pandangan pertama biasanya mereka berbicara ttg perasaan tergila-gila…

Pada dasarnya ada tiga perilaku dalam membina hubungan dengan orang lain, yang seringkali disebut “Cinta”.
1. “aku mencintaimu jika…”
Cinta bersyarat, ‘cinta jika’, ialah cinta yg mengajukan persyaratan. cinta semacam ini diberikan atau diterima jika persyaratan tertentu dipenuhi, contoh aku mencintaimu jika kau mau berhubungan denganku sekali saja… ‘cinta jika’ selalu mengikat. Selama syarat terpenuhi, hubungan itu baik-baik saja. Namun saat persyaratan itu tak terpenuhi, cinta itu pun pupus. Banyak perkimpoian kandas karena dibangun berdasarkan ‘cinta jika’. ‘Cinta jika’ bukan cinta sejati. jika kau berhubungan dengan seseorang dan merasa harus melakukan sesuatu dulu untuk mendapatkan cinta, berarti hubungan yg kau miliki bukan didasarkan pada cinta sejati.

2. “aku mencintaimu karena…”

Seseorang mencintai orang lain karena sesuatu yang dimiliki atau dilakukan orang itu. Contoh, aku mencintaimu karena kamu cantik, baik, dsb. Kedengerannya cinta karena cukup bagus hampir semua orang suka dicintai krn pribadi mereka atau apa yg mereka lakukan. ‘Cinta karena’ bukanlah cinta sejati. Kamu mungkin merasa tertarik kepada seseorang karena kepribadiannya, kedudukannya, kecerdasannya, keterampilannya, dsb. Namun, jika dasar cintamu tidak lebih dalam dari apa yang sekadar terlihat yang dimiliki atau dilakukan seseorang, maka cinta itu tidak akan bertahan lama.
3. Cinta titik
Jenis cinta ketiga adalah cinta tanpa syarat. Jenis ini mengatakan aku mencintaimu meski kau akan mengalami banyak perubahan. Tak ada sesuatupun yang dapat kau buat untuk memadamkan cintaku. ‘Cinta titik’ bukan cinta buta. Cinta jenis ini dapat dan benar-benar mengenal secara mendalam orang yang dicintainya. Cinta ini menyadari kemungkinan terjadinya kegagalan, kekurangan dan kesalahan orang itu. Tak ada cara untuk mengusahakan cinta jenis ini, tapi sebaliknya kau juga tidak dapat kehilangan cinta yg seperti ini. ‘Cinta titik’ berbeda dari ‘cinta jika’ karena cinta ini tidak perlu memenuhi syarat tertentu sebelum diberikan. Juga berbeda dengan ‘cinta karena’ sebab tidak ditentukan oleh menarik tidaknya si dia atau nilai-nilai yang disukai oleh pihak lain.
Nafsu, keromantisan, perasaan tergila-gila, ‘cinta jika’, dan ‘cinta karena’ sama-sama ingin mendapatkan sesuatu dari orang lain, sebaliknya cinta sejati suka memberi kepada orang lain.

Jumat, 03 Maret 2017

KUMPULAN LAGU,PUISI,CERPEN Tentang PERSAHABATAN

 lagu kenangan persahabatan 
Hari yang indah bersama kawan kita bersama
Lagu ini sebuah kenangan indah 
Takkan pernah terlupakan 
Karna terhalang waktu
Di sinilah kita bersama 
Di sini lah kita berjuang menuju
Pulau impian,samudra penuh harapan
Lagu yang indah ku persembahkan untukmu 
Kawan janganlah kau bersedih 
Lagu yang indah ini ...
menjadi saksi perjuangan kita bersama ...

Kumpulan Puisi Persahabatan, Puisi Untuk Sahabat Sejati



Kumpulan Puisi Persahabatan Terbaik

Kita Selalu Bersama
Sedih, sunyi, canda, tawa kita lewati bersama
Kemanapun bagai tali yang telah diikat kuat, yang tak dapat dilepas
Kau hibur aku disaat gundah dan kuhibur kau disaat kau membutuhkan
Kita saling melengkapi satu sama lain
Tapi berbeda
Berbeda pada saat itu
Pada saat waktu tak berpihak kepada kita
Kau dan aku terpisah
Dan akhirnya,
Akhirnya kau meninggalkan aku dengan sosok bayangmu
Bayangmu yang tak tahu dimana tubuhnya
Yang sekarang sudah tak mempunyai hati dan perasaan
Seperti bukan lagi sahabatku
Aku Membutuhkan Sahabat

Ketika hidupku ini hampa…
Ketika hari-hari ku sendiri…
Aku sunyi…
Aku membutuhkan sahabat..
Bahkan tidak hanya seorang sahabat..
tapi banyak sahabat..
Aku seperti sendiri .. sendiri di dalam masalah hidupku
Bahkan seorang kekasih pun tidak kunjung datang menghiburku
Aku sendiri ..hanya berteman sepi
Yang terkadang meneteskan air mata..
Depan televisi… di dalam kamar..
hanya dua tempat itu yang menjadi saksi bisu kegelisahanku
Tuhan…kirimkanlah sahabat untukku..
Aku tidak mau sendiri di dunia ini
Tuhan….tuntunlah aku juga untuk tetap mengingatmu
Engkau sahabat terindah,,,
Aku yakin Engkau akan memberiku sahabat terindah juga di dalam hidupku ini
Puisi Pershabatan –
Selalu ada waktu untuk kita
Selalu ada cara untuk kita
Selalu ada harapan untuk kita
Namun…
Adakah waktu untuk teman kita?
Adakah cara agar bisa kembali bersama mereka?
Adakah keinginan kita sejalan dengan pemikiran mereka?
Pasti ada segala saat kita bersama
Pasti ada cerita di dalam canda tawa
Pasti ada sejarah dalam suka dan duka

4 Sahabat Sejati

Judul Cerpen 4 Sahabat Sejati
Cerpen Karangan:
Kategori: Cerpen Cinta Sedih, Cerpen Persahabatan
Lolos moderasi pada: 14 March 2015
Kini aku duduk di bangku kelas 3 SMP, ku jalani hari di sekolah bersama dengan ketiga sahabatku ana, andri dan aris, kita berempat bersahabat sejak kita masih kecil.
Di suatu ketika kami berempat menulis surat perjanjian persahabatan di sesobek kertas dan dimasukan ke dalam botol kemudian dikubur di bawah pohon asem yang nantinya surat itu akan kami buka pada saat kami menerima hasil ujian kelulusan.
Hari yang kami tunggu-tunggu akhirnya sampai juga, setelah kami menerima hasil uljian kali ini dan hasilnya kami berempat lulus kami pun langsung berlari ke bawah pohon asem yang dulu pernah kami datangi, kami berempat membuka isi tulisan dari surat yang kami buat yang berisi
“kami berjanji akan selalu bersama untuk selama lamanya”
Keesokan harinya aris berecana untuk merayakan kelulusan kami dan malamnya kami pun pergi bersama-sama ke suatu tempat, dan disitulah saat-saat yang gak bisa aku lupakan karena aris berencana buat nembak aku dan akhirnya kita berpacaran, dan andri pun juga berpacaran sama ana, malam itu sungguh malam yang paling istimewa.
Pada saat perjalanan pulang perasaan ku sungguh tidak enak
“perasaan ku kenapa gak enak banget ya?” ucap ku khawati
“udah lah ndi, santai aja kok kita gak bakalan kenapa-napa” ucap andri dengan santai
Tak lama kemudian setelah mereka berbicara ternyata hal yang dikhawatirkan nindi terjadi
“aris awwasss…!!! di depan ada jurang!!!” teriak nindi
“Aaaaaa…!!!”
Brukkk, mobil kami masuk jurang, aku sungguh tak kuasa menahan air mata yang terus-menerus mengalir, dan akhirnya pun aku tak sadarkan diri.
Perlahan-lahan ku buka mata sedikit demi sedikit aku melihat ibu berada di sampingku
“nindi?, kamu sudah sadar nak?” tanya ibu cemas
“ibu, aku dimana? ana, andri dan aris di mana mereka bu?”
Kamu di rumah sakit nak, kamu yang sabar ya nak ana, andri dan aris tidak tertolong saat di lokasi kecelakaan” jawab ibu sambil menitihkan air mata
Aku hanya terdiam mendengar ucapan ibu, tiba-tiba air mata ku menetes, tangisku tiada hentinya mendengar semua ucapan itu
“aris, kenapa kamu tinggalin aku, padahal aku masih sayang banget sama kamu aku cinta sama kamu tapi apa? tapi kamu ninggalin aku begitu cepat, kalian semua pergi ninggalin aku, ya allah, kenapa engkau ambil mereka semua dari ku ya allah aku sungguh menyayangi mereka…” ucapku dalam hati
2 hari sudah berlalu, aku berkunjung ke makam mereka di situ aku berharap kami bisa seperti dulu dimana kita selalu bersama pahit manisnya persahabatan kita lalui bersama, aku berjanji akan selalu mengingat kalian di dalam hati ini.
TAMAT